Friday, June 7, 2019

Tentang Rasa

Aku adalah seorang wanita muslimah, sudah menikah. Aku sudah dikaruniai seorang putri yang sangat lucu. Kehidupanku alhamdulillah bahagia. Aku tinggal dirumah sendiri, tepat disebelah rumah orang tuaku. Suamiku setiap hari berjualan kue basah keliling Lumajang. Alhamdulillah rejeki kita lancar...
Beberapa bulan terakhir ini aku agak sering komunikasi dengan salah seorang temanku yang jauh disana. Sebenarnya kita sudah lama berteman baik, sudah sekitar 8 tahunan... Ya walaupun dulu-dulunya tidak sesering kemaren-kemarennya. Karena jujur aku akhir-akhir ini butuh temen ngobrol, via sosial media pastinya..
Buat kamu... Mungkin dan aku yakin kamu pasti merasa akhir-akhir ini aku sering hubungi kamu. Dan setelah kamu baca hampir semua tulisan di blogku itu semua tentang kamu. Iya memang aku care dan sayang sama kamu. Tapi sebenarnya aku sayang sama kamu ya tidak lebih dari seorang sahabat kepada sahabatnya. Aku hanya ingin melihat kamu bahagia dan aku hanya bisa menjagamu dengan doa. Karena hanya doalah yang bisa merubah segalanya. Aku sudah sering bilang sama kamu kalau aku sering doa buat kamu, dan kamu tahu seperti apa doaku. Hanya itu yang bisa aku lakukan. Aku melakukan hal itu karena jujur, kamu itu temennya Rifki. Aku tahu seperti apa Rifki itu orangnya, ya walaupun aku tidak begitu kenal dekat dengan Rifki. Tapi q bisa melihat kalau Rifki itu bukan tipe orang yang aneh-aneh. Dan aku selalu berpedoman bahwa, seseorang bisa dilihat baik buruknya salah satunya bisa dilihat dari dengan siapa dia berteman.
Mungkin juga kamu merasa kalau aku sudah kelewat sama kamu. Kamu melihat aku seperti orang yang lagi kasmaran. Tapi jauh dari semua itu, aku hanya sebatas care sama kamu sebagai seorang sahabat. Ya mungkin kamu setelah baca ini, kamu merasa aku menulis ini karena kamu sudah pasang foto sama perempuan berkacamata itu. Makanya aku menulis seperti ini. Tapi jujur, aku sayang keluarga kecilku. Aku tidak mungkin dan tidak akan pernah meninggalkan mereka sampai kapanpun. Karena merekalah sumber kebahagiaanku. Aku bahagia kalau kamu bahagia dan bisa mendapatkan wanita solehah dan bisa membahagiakan kamu.
Jujur aku seneng banget melihat kamu sudah menemukan wanita idamanmu. Mungkin kamu berpikiran, kalau yang ada dipikiran aku cuma kamu dan aku telah melakukan hal yang mengecewakan keluargaku.
Aku lega akhirnya kamu sudah punya calon pendamping. Dan aku selalu berdoa yang terbaik buat kamu.
Tulisan ini mungkin sangat panjang, dan kamupun mungkin belum tentu membacanya. Semua yang aku tulis disini banyak menggunakan kata mungkin, karena memang beberapa hari terakhir ini kamu mulai menjauh dari aku. Kita tidak sesering dulu lagi komunikasinya.
Kapanpun kamu baca tulisan ini, aku harap kamu mengerti. Bahwa seperti itulah sebenarnya. Seperti apapun yang kamu pikirkan, seperti inilah adanya aku..

Thursday, June 6, 2019

Alhamdulillah...

Selamat y...
Cantik... 😊
Jujur aku seneng banget melihat kamu sudah punya calon pendamping, menyempurnakan agamamu nanti. Sumpah q seneng banget... Senengnya itu seperti aku sendiri yang merasakan kebahagiaan itu.. Semoga dia wanita solehah, baik, dan pastinya pinter memikat hatimu...
Q punya pesan buat wanita berkacamata itu...
Seperti ini...

Wahai wanita berkacamata, jagalah selalu masq yang paling cakep ini... 
Bahagiakanlah selalu dia, jangan kau kecewakan dia sedikitpun... 
Dia sudah berusaha menjaga hatinya buat kamu... 
Dia bahagia sekali bisa mendapatkanmu...
Aku tahu betapa bahagianya dia...
Aku bisa melihat dari matanya... 
Tolong jaga dia...
Disini aku selalu berdoa buat kalian... 
😊

Alhamdulillah...
Salah satu doaku terijabah... 🙏
Tuhan telah menghadirkan wanita terbaik buat kamu...
Q seneng banget ngeliatnya...
Seneng banget...
Alhamdulillah...
Baru kemaren q crita sama temenq tentang kamu, sebelumnya q ndak pernah cerita apa2 tentang kamu kepada siapapun..
Alhamdulillah...
Alhamdulillah...
Alhamdulillah...
Semoga kamu bisa menjadi pemimpin terbaik buat keluargamu nanti...
Semoga kamu bisa membawa keluargamu ke jannah-Nya...
Semoga  bahagia dunia akhirat...
Semoga disegerakan y...
Amin... 🙏

Tuesday, June 4, 2019

Hari Yang Fitri 1440 H

Hari ini...
Hari yang dinantikan oleh seluruh umat muslim yang telah melaksanakan ibadah puasa. Hari yang sangat membahagiakan bagi seluruh umat muslim di dunia. Hari dimana berkumpulnya orang-orang yang lama tidak berjumpa. Hari dimana orang-orang yang merantau banyak yang pulang ke kampung halamannya. Hari dimana banjir ucapan saling maaf-memaafkan. Hari dimana hampir semua orang memakai pakaian baru. Hari dimana di setiap rumah pasti ada kue di meja tamunya..
Hari ini...
Semua orang merayakannnya dengan suka cita...
Semua televisi menyuguhkan acara bernuansa lebaran...
Semua sosial media dibanjiri dengan kata-kata selamat lebaran...
Hari ini...
Hari dimana tidak hanya umat muslim saja yang merayaakannya, tapi juga non muslim. Hari dimana tidak hanya umat muslim saja yang berbahagia, tapi juga non muslim karena mereka juga memanfaatkan momen ini secara komersial..
Hari perayaan terbesar...
Betapa dahsyatnya hari ini, hari lebarannya umat muslim..
Seluruh dunia merayakannya...

Happy eid mubarok 🙏 mohon maaf lahir dan batin

Saturday, June 1, 2019

Entahlah

Entahlah...
Pengen nangis aku sebenarnya, tapi...
Entahlah...
Perasaan yang aku rasakan begitu dalam dan menggebu-gebu... Semua yang aku rasakan sekarang, persis dengan ketika aku masih belum married dulu..
Entahlah...
Kenapa aku bisa seperti ini sekarang? Padahal jika dibandingkan dengan teman-temanku yang lain yang sudah married, aku tergolong cukup beruntung.. Aku punya hampir segalanya.. Ya meskipun tidak berlebihan... Aku punya suami yang baik dan seorang putri yang cantik dan lucu.. Aku tinggal di rumah sendiri, ya meskipun sebenarnya rumah ini dibuatin ortu... Aku juga punya materi yang cukuplah untuk kebutuhan keluargaku sekarang dan insya Allah kedepannya juga.. *Alhamdulillah 🙏 Aku juga sudah didaftarkan h*** oleh kedua orang tuaku.. Aku punya saudara yang begitu baik sama aku... Aku punya keluarga besar yang sangat menyayangiku.. Tapi...
Entahlah...
Seharusnya aku tidak akan pernah mengecewakan mereka..
Entahlah...
Kadang aku merasa, dunia ini begitu kejam... Tuhan tidak adil... Dan...
Entahlah...
Mungkin memang jalanku seperti ini..
Aku pernah membaca dalam kitab suci al-qur'an dalam salah satu ayatnya yang artinya, "Tuhan tidak memberikan ujian diluar batas kemampuan hamba-Nya". Ya... Begitulah kira-kira artinya...
Entahlah... 
Setiap q kirim pesan sama dia, q akan terus kepikiran selama dia belum balas pesanku.. Aku akan tenang dan lega ketika dia sudah balas pesanku. Dan entah kenapa, dibulan puasa ini yang aku rasakan, bukan hanya menahan lapar dan haus, tapi q juga berusaha menahan untuk tidak terlalu sering menghubunginya.. Dan itu rasanya lebih berat daripada menahan lapar dan haus.. 
Entahlah...
Dalam posisi aku sekarang ini, aku tidak ingin sebenarnya terlalu sering komunikasi dengan dia.. Dan aku pernah mencobanya, dan kenyataannya... Setelah 1 bulan aku ndak komunikasi dengannya... Q rindu dengannya...
Entahlah...
Ketika aku rindu dengannya, aku mencoba nulis d blogku.. Aku juga mencoba membaca buku di wattpad.. Aku juga mencoba nonton youtube... Aku mencoba melakukan segala macam hal untuk mengalihkan pikiranku tentangnya..
Entahlah...
Sepertinya semua itu percuma...
Mungkin memang beginilah jalanku...
To be honest, setiap aku ingat dia, baik itu ketika aku melakukan aktifitas sehari-hari atau ketika aku shalat sekalipun, aku selalu berdoa buat dia, seperti ini...
Ya Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang... Jaga dan lindungilah dia dimanapun dia berada... Berilah dia selalu kesehatan dan kebahagiaan... Segera pertemukanlah dia dengan jodohnya, jodoh terbaik yang Engkau pilihkan untuknya.. Amin... 🙏

Memang sih, dia sepertinya agak menjauh sekarang... Aku ngerti... Ndak apa-apa...
Meskipun aku galau... Aku hanya tidak ingin jauh dari kamu, aku ingin kita tetap komunikasi...
Aku menulis ini hanya ingin mengungkapkan apa yang aku rasakan.. Karena aku tidak tahu harus cerita sama siapa, karena memang tidak ada seorangpun yang tahu tentang 'kita'..
Segala yang aku rasakan, hanya bisa aku curahkan kedalam blogku ini..

*setelah kamu baca ini, aku pengen kamu katakan sesuatu sama aku.. Apapun itu...

I'm here whenever u need

Mas, Q tau qm pasti heran kenapa Q bisa kayak gini sama qm. Jujur, q ndak mengharapkan apa-apa dari qm. Q cuma pengen nemenin qm sampek qm p...