jumat kemarin... saat aku berada di rumah, tiba-tiba ada telfon dari nomer tak di kenal.
"ini nomer apaan?", batinku.. kemudian aku angkat...
"halo"
"benar ini dengan mbak Tita Agustini?", suara dari seberang sana.
trus aku bilang, "iya..."
"begini mbak, ini ada panggilan psikotes dari BRI. psikotesx akan di langsungkan pada hari senin. jam 8 pagi. mau di catat alamatnya?"
"oh iya, tunggu sebentar..." (aku ngambil kertas sama pen)
"iya dimana alamatnya?"
"Jl. Ciliwung no.57 H Malang. dengan membawa alat tulis dan berpakaian rapi"
"iya..."
"ada yang perlu ditanyakan lagi?"
"oh, tidak... trima kasih.."
"slamat siang" (telfon di tutup)
trus aku langsung bilang sama bokap dan nyokap. aku bilang kalau barusan aku dapet telfon dari BRI ada panggilan psikotes. bokap bingung aku mau pakaian gimana. nyokap nawarin kalau aku harus beli, soalnya aku ndak punya celana kain layaknya orang kerja. akhirnya mereka memutuskan bahwa besok harus ke lumajang untuk beli celana panjang buat kerja, tas karena aku juga ndak punya, dan sepatu yang berhak tinggi.
kemudian aku inget kalau besoknya itu aku ada janji dengan temenku mau ke perpustakan umum di lumajang. kemudian aku tanya sama ortu aku, besok ke lumajangnya jam berapa. soalnya aku ada janji sama temenku mau ke perpustakaan lumajang. setelah dirembuk bareng ortu akhirnya diputuskan kalau aku besoknya ke lumajang bawa speda motor sendiri, sedangkan ortu ku naik mobil. aku janjian sama temenku jam 10.
besoknya,,, aku berangkat bersamaan dengan ortu aku dan langsung meluncur ke Graha Mulia. kita disana langsung nyari sepatu yang berhak tinggi, kemudian tas, kemudian celana kerja. karena aku dari tadi berada di dalam GM, aku ndak tau kalau di luar hujan sangat deras. aku sms temenku tanya jadi apa ndak ke perpus. temenku marah-marah karena waktu itu hujan lebat banget.
temenku tanya, "dari tadi kemana aja? lak wes ujan mau ke perpus?"
trus aku bilang, "aku minta maaf, soalnya aku masih belum selesai barusan"
trus kata temenku, "terserah wes mbak, mau ke perpus apa ndak. la wong ujan. dari tadi tak tungguin ndak ada"
aku merasa bersalah karena aku yang bilang jam 10. padahal awalnya aku bilang jam 9, tapi ternyata walaupun jam 10 sekalipun aku yang molor.
akhirnya aku pergi juga ke perpustakaan walaupun hujan lebat. sedangkan ortuku pulang kerumah...
Thursday, March 8, 2012
Thursday, March 1, 2012
Boring :'(
bosen dari tadi pagi di kamar terus. mau garap proposal, males banget. emang bener kata temenku, kalau udah semester akhir males-malesnya
mau ke perpus, males.. mau keluar, males.. mau maen juga males.. *untung mandi ndak males. solusi terbaik mungkin diam di kamar sambil menatap layar netbook-ku. temen-temen pada pulang semua, pacar ndak punya, keuangan lagi nipis. bengong wes..

kosan-ku sepi, hp-ku sepi, facebook-ku sepi.. cuma di temenin sama netbook-ku tersayang, yang selalu menemaniku di saat suka maupun duka. mandangin tembok kamar-ku sebelah barat, cuma ada foto-foto temen-ku yang udah pada jadul, jadwal kuliah yang selalu membuat aku stres karena ndak lulus-lulus, tata tertib kosan, brosur loundry yang pernah di kasih bu kos-ku dan kalender 2012 yang pernah di kasih someone yang kini udah pergi entah kemana. mandangin tembok sebelah selatan, cuma ada poster ungu yang dulu pernah membuat aku “gila”. mandangin tembok sebelah timur, kosong blong. tembok sebelah utara cuma ada jendela dan di belakang pintu ada gantungan baju. *deskripsi kamar kos-ku

lagu dari sheila on 7 menemaniku mulai tadi pagi, non stop. capek juga paling ya
kalau orangnya sendiri yang nyanyi, untung aja ini cuma lagunya.
huffgh,,, beginilah rasanya hidup sendiri, sepi.
but life must go on, always spirit n smile 

Subscribe to:
Posts (Atom)
I'm here whenever u need
Mas, Q tau qm pasti heran kenapa Q bisa kayak gini sama qm. Jujur, q ndak mengharapkan apa-apa dari qm. Q cuma pengen nemenin qm sampek qm p...
-
Zaman sudah semakin maju, baik dari segi komunikasi, teknologi, hingga gaya hidup. Hal itu menunjukkan bahwa bangsa kita sudah semakin berke...
-
Enam tahun yang lalu, dia hadir masuk kedalam kehidupanku. Dia yang sampai sekarang masih aku ingat, dia yang untuk pertama dan terakhir ka...